Persidangan pencemaran nama baik antara Johnny Depp dan Amber Heard resmi berakhir. Depp dinyatakan menang dalam kasus melawan Amber Heard oleh juri. Meski demikian, keduanya tetap harus membayar ganti rugi.
Hasil persidangan itu menimbulkan tanda tanya mengenai nasib karier mereka di Hollywood. Bagaimana tepatnya mereka akan memilih untuk bergerak maju dalam kariernya, dan seberapa besar selera Hollywood yang harus mempekerjakan mereka.
Menyadur Los Angeles Times, kesaksian enam minggu atas tuduhan sensasional kekerasan dalam rumah tangga dan pelecehan emosional Heard atas Depp, yang menjadi dasar gugatan pencemaran nama baik Depp akhirnya ditutup pada 1 Juni 2022.
Persidangan keduanya telah menjadi tontonan bak hiburan bagi jutaan orang di seluruh dunia. Bagaimana tidak, hakim memutuskan untuk menayangkan secara live di setiap jadwal persidangan.
Baca Juga:
Kalah dari Johnny Depp, Amber Heard: Saya Sedih
Pada hari Rabu (1/6/2022), juri Virginia memutuskan Depp sebagai pemenang dalam kasus pencemaran nama baik. Mereka memutuskan Depp layak diberi ganti rugi $10 juta oleh Heard sebagai kompensasi atas tuduhannya.
Depp juga akan diberi $5 juta sebagai ganti rugi atas apa yang dianggap sebagai klaim pencemaran nama baik Heard kepadanya. Sedangkan Heard juga diberikan uang sebesar $2 juta sebagai ganti rugi dalam tuntutan baliknya.
Lantas bagaimana nasib karier mereka setelah keputusan persidangan? Berikut perbandingan Depp dan Heard dalam dunia hiburan.
Depp membual, sejauh ini kariernya lebih besar. Ia diketahui mengumpulkan lebih dari $8 miliar di box office di seluruh dunia berkat sejumlah film blockbuster-nya, termasuk film “Pirates of the Caribbean,” “Alice and Wonderland” dan “Charlie and the Chocolate Factory”.
Dalam gugatannya terhadap Heard, di mana Deep meminta ganti rugi sebesar $50 juta, Depp mengklaim bahwa dia telah kehilangan pendapatan karier senilai puluhan juta dolar karena tuduhan terhadapnya.
Baca Juga:
Ungkap Kekecewaan Kalah dari Johnny Depp, Amber Heard Singgung Soal Kemunduran bagi Wanita
Namun, faktanya bagaimanapun karier Depp telah menurun bahkan sebelum Heard menulis op-ed 2018 yang memicu litigasi.
Selama berlangsungnya persidangan, mantan agen dan manajer bisnis Depp masing-masing bersaksi bahwa perilakunya yang tidak profesional.
Seperti datang terlambat ke lokasi syuting, mengandalkan lubang suara untuk dialog, serta reputasinya untuk masalah substansi telah membuat studio besar enggan bekerja dengan aktor tersebut.
Di tahun 2020, Depp dikeluarkan oleh Warner Bros dari waralaba “Fantastic Beasts”, setelah kalah dalam persidangan pencemaran nama baik tahun 2020 di Inggris.
Oleh karena itu, faktanya sebelum tuduhan Heard muncul, Depp telah mengalami sejumlah kegagalan profil tinggi dalam beberapa tahun terakhir.
Meskipun Hollywood banyak yang menolaknya, Depp masih memiliki penggemar yang sangat setia. Pada Academy Awards tahun ini, “Minamata”, ia menempati posisi ketiga dalam kontes favorit penggemar Oscar.
Posisi itu diraih berkat suara warganet secara massal melalui Twitter, untuk menunjukkan dukungan mereka kepada sang bintang. Depp sendiri berperan sebagai fotografer yang mendokumentasikan efek keracunan merkuri pada warga Jepang di film itu.
Bahkan, sebuah grup asuransi dan keuangan Spotted, ikut melakukan survei kepada ratusan orang dewasa AS. Data dari hasil survei tersebut menyebutkan bahwa terdapat banyak orang yang masih ingin melihat Depp membintangi film.
Berbeda dengan Heard, survei tersebut menghasilkan data bahwa lebih dari setengah responden mengatakan bahwa mereka kurang tertarik untuk melihat aktris tersebut bermain di film-film masa depan.
Survei itu menunjukkan hasil hampir dua pertiga mengatakan mereka percaya Heard harus dikeluarkan dari produksi masa depan.
Kontributor : Syifa Khoerunnisa
#Prediksi #Nasib #Karier #Johnny #Depp #Amber #Heard #Setelah #Persidangan
Sumber : www.suara.com